Tangan
merupakan bagian tubuh yang pasti kita gunakan dalam semua bidang pekerjaan.
Karenanya seyogyanya bagian tubuh yang satu ini kita lindungi sebaik-baiknya.
Bila tidak menjadi objek kecelakaan kerja, maka tangan bisa jadi perantara
utama terjadinya kecelakaan kerja. Misalnya terkena sengatan listrik karena
tangan langsung bersentuhan dengan aliran listrik.
Untuk
meminimalisir terjadinya kecelakaan kerja, alat pelindung diri (APD) yang
lengkap harus digunakan. APD ini meliputi alat pelindung kepala, alat pelindung
muka/mata, alat pelindung telinga, alat pelindung badan, alat pelindung tangan,
alat pelindung kaki, sampai pakaian kerja. APD ini digunakan sesuai dengan
kebutuhan kerja untuk menghindari dari resiko yang timbul akibat kerja. Pada
tema ini, kita akan membahas tentang alat pelindung diri (APD) yang digunakan
pada tangan.
JENIS-JENIS DAN STANDAR SPESIFIKASI
PADA ALAT PELINDUNG TANGAN.
Penggunaan
alat pelindung tangan ini berfungsi untuk dua hal yang berbeda. Pertama APD ini
dapat meningkatkan efisiensi hasil pekerjaan (pada bidang produksi). Kedua,
alat pelindung tangan berfungsi melindungi tangan dari segala resiko yang bisa
menyebabkan tangan terganggu/terluka akibat pekerjaan, seperti terkena zat kimia,
akibat dari pengelasan, dll.
Bagaimana
bisa sebuah sarung tangan meningkatkan efisiensi? Bayangkan bila Anda
mengangkat ember gagang kawat yang berisi adonan semen tanpa menggunakan sarung
tangan. Akan terasa sakit bukan? Rasa sakit ini lama kelamaan akan mengurangi
efisiensi kerja. Alat pelindung tangan memiliki jenis-jenis sebagai berikut :
Sarung tangan tangan kain
standard/kombinasi.
Sarung
tangan berbahan kain dibuat dengan banyak variasi. Mulai dari banyaknya
komposisi benang penyusun sampai sarung tangan sarung tangan yang dilengkapi
dengan dot atau titik plastik pada permukaan telapak tangan.
Perbedaan
jenis pada sarung tangan ini menyesuaikan dengan aktivitas pekerjaan yang
dilakukan. Pada jenis kain biasa, ketebalan berpengaruh terhadap kenyamanan
pengguna. Sedangkan sarung tangan yang dilengkapi dengan “dot” berfungsi untuk
meningkatkan grip/daya genggam tangan.
Sarung
tangan dot sebaiknya digunakan pada pekerjaan yang memerlukan daya genggam yang
kuat. Misalkan saat menggunakan trowel, palu, dan lain-lain.
Sarung tangan karet/latex.
Sarung
tangan karet/latex memiliki keunggulan yaitu tidak berpori, sehingga cocok
digunakan untuk bahan-bahan yang mengandung cairan kimia, terlebih asam. Jenis
sarung tangan ini juga banyak digunakan untuk aktivitas berkebun dan untuk
aktivitas membersihkan rumah sehari-hari.
Sarung tangan kulit.
Sarung
tangan kulit terbuat dari bahan kulit asli. Keunggulan dari penggunaan bahan
kulit ini yaitu memiliki kelebihan terhadap panas yang sangat baik. Panas yang
dimaksud dapat berupa panas dari benda ataupun radiasi panas. Sarung tangan
kulit ini banyak digunakan untuk pengelasan dan bebrapa aktivitas lain yang
memerlukan kontak dengan benda yang bersuhu panas seperti di peleburan logam.
Sarung tangan adalah salah satu alat keselamatan kerja yang wajib digunakan oleh setiap pekerja yang tidak ingin terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, sarung tangan sama halnya dengan sepatu safety yang harus di gunakan oleh setiap pekerja.
Referensi untuk anda jika anda mempunyai kendaraan yang tarikannya atau kecepatannya tidak sesuai keinginan anda sebaiknya anda menggunakan pertamina solusi bahan bakar berkualitas dan ramah lingkungan yang sudah terbukti untuk semua kendaraan yang menggunakannya.
Demikian
artikel tentang alat pelindung tangan. Semoga artikel ini bisa memberi
pengetahuan Anda tentang standar keselamatan kerja.
0 komentar